Pembuatan rambu Jalur Evakuasi di gedung bertingkat
Jalur Evakuasi di gedung bertingkat terdiri dari jalur menuju Tangga Darurat, Tangga Darurat, dan jalur menuju Titik Kumpul teraman di luar gedung.
Jumlah dan kapasitas Jalur Evakuasi menyesuaikan dengan jumlah penghuni dan ukuran gedung. Kebutuhan Jalur Evakuasi juga dipengaruhi oleh waktu rata-rata untuk mencapai lokasi yang aman (Titik Kumpul). Sebagian besar ahli keselamatan menyarankan setiap proyek gedung memiliki minimal 2 Jalur Evakuasi, jika lebih banyak maka akan lebih baik.
Standarisasi Pembuatan rambu Rambu Jalur Evakuasi
Untuk standar lebar jalur evakuasi, sebenarnya tidak ada ketentuan secara umum. Yang harus diperhatikan apakah jalur ini bisa dilalui dengan baik dan cepat, dan untuk jalur evakuasi (di luar bangunan) hendaknya bisa memuat dua kendaraan sehingga apabila saling berpapasan tidak menghalangi proses evakuasi. Dalam penentuan jalur evakuasi juga harus disepakati dimana titik kumpul yang aksesnya mudah dan luas.
Beberapa hal Yang perlu diperhatikan dalam pembuatan jalur evakuasi
- Jalur evakuasi harus cukup lebar, yang bisa dilewati oleh 2 kendaraan atau lebih (untuk jalur evakuasi di luar bangunan).
- Harus menjauh dari sumber ancaman dan efek dari ancaman.
- Jalur evakuasi harus baik dan mudah dilewati.
- Jalur evakuasi harus aman dan teratur.
- Deteksi
- Keputusan
- Alarm
- Reaksi
- Perpindahan ke area perlindungan
- Transportasi
Desain contoh Pembuatan Rambu Jalur Evakuasi